Minggu, 21 Januari 2018

Rumus Keberhasilan Investasi Saham

Pada awal tahun ini kami berkomunikasi dengan seorang teman lama yang kebetulan baru mulai berinvestasi saham. Lebih kurang empat bulan dia sudah kerkecimpungan di dalamnya. Dia sudah membeli delapan buah buku untuk mendukung pengetahuan dan keahlian dia dalam berinvestasi. Langkah yang cukup bagus bukan? Cuma dia masih merasa belum menemukan rumus yang tepat untuk sukses dalam berinvestasi saham.

Sebenarnya apa sih rumus terbaik untuk sukses dalam berinvestasi saham?

http://www.thedooverguy.com

Setiap orang tentu mempunyai cara tersendiri untuk mencapai sukses dalam hidupnya. Tidak terkecuali dengan cara dalam berinvestasi saham. Menurut kami, dari pengalaman kami selama ini rumus tersebut tidak jauh dari rumus sukses pada umumnya, yaitu : BEKERJA, BERSABAR dan KEBERUNTUNGAN!

Kedengarannya terlalu klise? Tapi memang begitulah kenyataan yang kami jalani selama ini.

Tanpa bekerja, mengerjakan PR (pekerjaan rumah), untuk memilih beberapa dari lima ratusan emiten kedengarannya pasti tidak mungkin. Tidak mungkin bisa disambar begitu saja saham yang memberikan hasil yang bagus dengan konsisten tanpa melakukan pembedahan, riset dan mengikuti terus perkembangannya.

Mengerjakan PR seperti itu adalah bagian dari BEKERJA bukan?

Namanya berinvestasi tentu memerlukan waktu untuk berbuah. Bisa berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Tanpa kesabaran hasilnya tentu tidak akan besar. Sebuah perusahaan didirikan bukan hanya untuk setahun dua tahun, tapi pasti dipikirkan kalau bisa untuk selamanya. Tentunya tidak ada yang didirikan hanya untuk waktu yang singkat. Jadi bagaimana bisa berhasil atau hasil investasi menggelembung dalam jangka pendek sedangkan perusahaan perlu waktu panjang untuk untuk menumbuhkan nilai yang besar? Inilah kenapa harus BERSABAR.

KEBERUNTUNGAN berpengaruh pada keberhasilan investasi saham? Kedengarannya tidak logis? Namun ini kami alami sendiri dari perjalanan kami selama ini.  Bagi orang lain tentu bisa berbeda.

Contoh KEBERUNTUNGAN mutlak yang kami alami dapat ditunjukkan pada aksi korporasi yang dilakukan INDY pada akhir tahun lalu dengan mengakuisisi tambahan 40% saham Kideco. Pada awalnya kami juga tidak mempercayai rumor mengenai akuisisi tersebut dan berpikir hanya disebarkan oleh pihak tertentu untuk mendorong naik saham INDY. Tapi kami memang tetap memegang saham tersebut dan  tidak berpikir rumor itu bakal menjadi kenyataan. Kemudian memang benar terjadi dan kemudian KEBERUNTUNGAN tingkat tinggi diraih dalam waktu singkat yang sangat jarang ada. Tentunya ini juga didukung oleh keberuntungan harga batubara yang masih tetap berada di puncaknya hingga saat ini. (Soal INDY ini sayangnya kami tidak cukup BERUNTUNG untuk menikmati kenaikan harga yang terus terjadi belakangan karena kami sudah melepas sebagian besar di harga jauh lebih rendah.)

Bagaimana kalau tanpa keberuntungan masih bisa berhasil dalam investasi saham. Jawabannya tentu pasti bisa.

Pengalaman kami memberikan kami sebuah kesimpulan pemikiran bahwa keberhasilan dalam investasi saham mempunyai tingkat sumbangan 70% bekerja+bersabar dan 30% adalah keberuntungan.


Jadi walaupun misalnya keberuntungan 30% tidak menghampiri Anda, namun jika Anda sudah bekerja dengan baik dan bersabar, 70% keberhasilan masih akan berada di pihak Anda.

Bagaimana cara bekerja dalam memilih saham? Sesuai dengan filosifi investasi kami cara bekerja tidak perlu rumit dan tidak perlu keras, tapi bekerja dengan cerdas dan sederhana saja. Tidak ada yang rumit dalam memilih saham. Anda tidak perlu rasio-rasio keuangan aneh dan rumit. Anda tidak perlu rumus-rumus teknikal dan Anda tidak perlu mengidentifikasi jenis-jenis chart dengan bahasa-bahasa asing yang sulit dihapal. Tetapi Anda memang perlu melakukan analisis tren besar pergerakan harga untuk menentukan sebuah timing.

http://images.lipy.com/old-and-modern-crow

Dalam memilih saham, meskipun tidak rumit, tapi rupanya cukup sulit karena banyaknya perusahaan yang listing. Sekarang masih 500-an perusahaan (emiten), bagaimana dengan tahun-tahun mendatang? (Ini kenapa kemudian berkembang pendekatan investasi di indeks saham tanpa perlu melakukan riset yang terlalu banyak kepada ratusan emiten. Kedengarannya simpel bukan? Namun cara ini apakah bisa menemukan mutiara dalam lumpur?)

Jadi bagaimana bekerja yang cerdas? Anda hanya perlu memilih perusahaan yang bagus dan masih murah. Perusahaan yang murah adalah yang nilai pasarnya masih di bawah nilai dasarnya (nilai fundamental/intrinsik). Perusahaan yang bagus adalah perusahaan yang dapat terus-menerus meningkatkan nilai dasarnya.

Sebelum membeli kucing maka keluarkan dulu kucingnya dari dalam karung untuk dinilai, apakah kucing yang sehat, apakah gemuk, apakah fisiknya bagus, apakah bisa menangkap tikus atau apakah kira-kira bisa melawan anjing...? :)


https://shaunanagins.com/tag/relationships/

Anda juga bisa memilih perusahaan dengan nilai dasar yang Anda perkirakan akan meningkat dengan cepat dan melebihi harga pasarnya pada saat ini. Karena sebenarnya perusahaan yang bagus nilai dasarnya biasanya juga sudah bagus nilai pasarnya sehingga tidak tersedia secara murah juga.

Jangan terjebak dalam saham-saham tidak bernilai dasar atau yang nilai pasarnya jauh melebihi nilai dasarnya. Jangan terjebak dalam saham gorengan dan permainan angka-angka tanpa tahu dengan jelas isinya.

Ok. Jadi bagaimana menilai sebuah perusahaan untuk memperoleh nilai dasarnya?

Pertama kali, untuk memperoleh gambaran nilai dasar perusahaan maka Anda bisa melakukan analisis terhadap laporan keuangan perusahaan. Nilai ekuitas perusahaan yang tampil di laporan posisi keuangan merupakan nilai dasar perusahaan dari sisi akuntansi. Tentukan apakah aset-aset yang diwakili mencerminkan nilai-nilai yang cukup. Apakah ada aset-aset yang kemungkinan tidak dapat diuangkan? Apakah ada piutang yang tidak dapat tertagih?  Apakah ada aset-aset yang tidak jelas? Analisis terhadap liabilitas perusahaan. Apakah liabilitas mendukung pertumbuhan ekuitas atau sebaliknya? Analisis perkembangan pertambahan ekuitas dari sisi pendapatan dan laba.

Nilai ekuitas (nilai buku) merupakan acuan pertama untuk nilai dasar. Pertambahan dan penurunan nilai dasar dapat dilakukan dengan membandingkan perkembangan laba rugi, penambahan atau pengurangan laba, pertumbuhan laba, kerugian, pertambahan kerugian dan kemungkinan-kemungkinan ke depan yang mempengaruhi. Laporan arus kas juga harus dianalisis untuk memperoleh gambaran perubahan kas yang merupakan bagian penting dari nilai dasar.

Masih ada nilai dasar yang bisa jadi tidak nampak dalam laporan keuangan yaitu aset tidak berwujud seperti goodwill, merek, hak paten, hak kekayaan intelektual. Berapakah nilai merek H.M. Sampoerna, Unilever, BCA, Astra dan Indofood?

Anda tentunya juga perlu mempertimbangkan nilai jual dari aset-aset penting perusahaan. Misalnya nilai aset tanah dan bangunan dari perusahaan properti.

Perusahaan yang baik dengan orang-orang di belakangnya yang dapat dipercayai dapat menumbuhkan nilai dasar perusahaan. Sebuah perusahaan yang mempunyai kemungkinan pertumbuhan nilai yang bagus, mempunyai nilai dasar di atas nilai pasar, namun mempunyai orang-orang yang bekerja tidak memikirkan kepentingan pemegang saham publik maka perusahaan seperti itu harus dihindari.

Setelah dapat ditentukan nilai dasar perusahaan Anda seterusnya tinggal membandingkan dengan nilai pasarnya dan melakukan pemilihan. Anda bisa menentukan kriteria pemilihan hanya pada saham-saham dengan kapitalisasi yang cukup besar atau disesuaikan dengan nilai investasi Anda. Jika Anda pengambil risiko yang lebih berani maka bisa hanya berfokus pada beberapa saham. Jika tidak, Anda bisa menempatkan pada banyak saham untuk diversifikasi.

Poin utama adalah memilih saham dengan nilai dasar yang diperkirakan akan berkembang terus. Semakin cepat semakin baik. Paling ideal adalah memilih yang mempunyai nilai dasar yang masih jauh melebihi nilai pasar dan mempunyai kemungkinan perkembangan yang baik dan cepat.

Itulah cara kerja cerdas dalam berinvestasi.

Tidak kurang dari 200 emiten yang harga pasarnya di bawah nilai bukunya. Rasio PBV sama atau di bawah 1x saja. Tidak sedikit emiten yang nilai bukunya tidak banyak berubah dari tahun ke tahun. Ada juga beberapa emiten yang omsetnya pun tidak ada. Ada juga yang meskipun nilai bukunya terus meningkat, selama bertahun-tahun harga pasarnya masih di bawah nilai bukunya. Uniknya sebagian besar dari 200 emiten tersebut dihargai dengan valuasi seperti itu selama bertahun-tahun lamanya.

Untuk mereduksi pilihan-pilihan salah dengan harga pasar tidak berkembang selama bertahun-tahun setelah dilakukan pembelian, maka kita memang harus menentukan timing yang baik. Selama harga saham jangka panjang belum bergerak naik biarpun harga murah apakah cukup beralasan untuk dibeli? Kami kira tidak cukup cerdas untuk menanamkan investasi pada saham-saham tersebut meskipun tergolong murah. Jadi kita baru dapat bergerak masuk ketika harga pasar jangka panjang mulai bergerak naik.


KRI Bima Suci (suarabali.com). Butuh perjuangan dan kesabaran untuk mencapai pelabuhan tujuan.

KESABARAN Anda memang menentukan dalam keberhasilan pemilihan saham. Namun ada yang memperoleh hasil dalam waktu yang lama dan ada yang memperoleh dalam waktu yang cukup cepat. Timing sejatinya memang menentukan kecepatan keberhasilan. Sebuah perubahan tren jangka panjang harga saham dari turun menjadi naik bisa menunjukkan timing masuk. Lihatlah tren jangka panjang, lihat chart bulanan untuk mendukung timing yang lebih baik. Anda tidak perlu indikator-indikator rumit, tidak perlu gelombang-gelombang ABCD, Anda tidak perlu rumus-rumus retracement, angka-angka support dan resist dan tidak perlu rumus-rumus "ajaib" lainnya. Anda tidak perlu rekomendasi harian dari program-program canggih atau dari analis-analis. Anda tidak perlu robot untuk memilih saham. Jadi lakukan kerja Anda dengan menganalisis tren harga jangka panjang.

Tentunya Anda perlu pengetahuan yang cukup untuk bekerja memilih saham. Memilih berdasarkan nilai dasar. Membaca chart. Buku-buku yang bagus yang disusun oleh pengarang dengan latar belakang yang terbukti bisa saja dijadikan pegangan. Apakah seminar-seminar cukup mendukung? Anda sepertinya tidak perlu banyak mengikuti seminar (kalau gratis yang boleh saja sih..).

Pembawa seminar rata-rata juga pembelajar otodidak awalnya. Jadi Anda juga bisa seperti mereka hanya mereka mungkin lebih berpengalaman sehingga bisa memberikan nasihat-nasihat yang mungkin baik. Apakah Anda perlu motivasi untuk melakukan investasi. Apakah Anda perlu memperoleh inspirasi? Anda harus berpikir mereka lebih kaya dari saham ataukah dari jualan seminar atau jualan buku atau jualan rekomendasi?

Investasi saham dengan fasilitas margin (leverage) mungkin bisa dipertimbangkan bila Anda mengharap hasil yang lebih cepat. Namun sebelumnya tentunya Anda harus terbukti mempunyai tingkat keberhasilan selama bertahun-tahun terlebih dahulu. Itu pun dengan tingkat keberhasilan yang mesti tinggi. Bunga margin setahun tidak kurang dari 18%. Berapakah pertumbuhan IHSG setahun rata-rata dalam 5 tahun terakhir? Berapakah hari efektif perdagangan dalam setahun? Hanya ada 242 hari perdagangan bursa untuk tahun 2018. Berapa hari Anda akan membayar bunga gratis? Ada 123 hari alias 1/3 tahun Anda bakal membayar bunga cuma-cuma jika mengunakan fasilitas margin penuh selama setahun ini.

http://www.greekshares.com/investing-education/investments-and-leverage

Anda memang harus berhati-hati jika ingin memakai fasilitas margin. Leverage merupakan cara yang cerdas namun penuh bahaya. Lebih ideal Anda mencari sumber pendanaan dengan bunga yang lebih rendah atau bahkan gratis.

Dengan tetap bekerja dan tetap bersabar 70% keberhasilan akan Anda raih dan jika Tuhan bermurah hati melimpahkan rezekinya, keberhasilan 100% akan jatuh di tangan Anda.

Tetaplah bekerja dan tetaplah bersabar sambil mengharap bonus keberuntungan. Tetaplah konsisten. Jangan biarkan gelombang pasar menelan keberhasilan Anda.

Pasir Timbul di perairan Raja Ampat. Hanya akan muncul ketika laut sedang surut.



2 komentar:

  1. Saya sangat setuju dengan tulisan dan artikel Anda, semoga kita semua mendapat limpahan rejeki dari Tuhan YMHE

    BalasHapus