Jumat, 01 November 2013

ADRO - Analisis Laporan Q3 2013

ADRO menorehkan kinerja Q3 2013 yang masih solid. Penjualan tercatat naik sebesar 1,99%. Laba kotor naik sebesar 8,02%. Namun laba operasi turun sebesar 7,95% dan laba bersih turun sebesar 8% menjadi US$ 68.509.000.


ADRO menghadapi kenaikan beban operasi. Begitu juga beban bunga yang naik sebesar 25,23%. Namun karena penjualan dan produksi masih naik, maka kinerja Q3 2013 ADRO masih terhitung solid. Selain itu GPM juga meningkat menjadi 24,44% dari 23,08%.


Target harga moderat ADRO adalah Rp 1.010 dan target harga optimis adalah Rp 1.130 yang mencerminkan PER sebesar 12x atas EPS disetahunkan untuk periode 9M 2013 dan Q3 2013 dengan patokan kurs Rp 11.000/US$.

Lihat analisis laporan Q2 2013 ADRO sebelumnya di sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar