Selama tahun 2013 kalau kita menghitung selisih antara harga BMRI dengan BBRI maka rata-rata selisihnya adalah BMRI lebih mahal 10,81% dari BBRI.
Harga pada tanggal 12/09/2013 BBRI adalah Rp 7.800, maka jika melihat ke selisih harga rata-rata tersebut BMRI dapat berharga Rp 8.650.
Berikut ini adalah grafik perbandingan selisih harga BMRI vs BBRI sepanjang tahun 2013 sampai dengan data tanggal 12/09/2013.
Kalau kita perhatikan grafik di atas maka terlihat adanya tren penurunan selisih harga yang artinya BMRI semakin tidak mahal dibandingkan dengan BBRI.
Korelasi BMRI dan BBRI selama periode tersebut adalah 0,91 sedangkan volatilitas BMRI tercatat 2,64% dan BBRI 2,51%.
Soal return harga BMRI hanya mencetak laba sebesar 3,09% sedangkan BBRI 12,23%.
Kalau kita bandingkan antara rasio PBV maka BMRI masih sedikit lebih kecil dibandingkan dengan BBRI namun rasio PER-nya masih lebih tinggi daripada BBRI.
Kelebihan BBRI adalah tingkat ROE yang lebih tinggi dan margin bunga bersih/NIM (net interest margin) yang lebih tinggi. Sedangkan kelebihan BMRI adalah aset (Rp 672 triliun vs Rp 556 triliun) dan ekuitas (Rp 79 triliun vs Rp 69 triliun) yang lebih besar.
Kalau membandingkan dengan pertumbuhan laba bersih semester 1 2013 dibandingkan dengan tahun sebelumnya maka BMRI naik 16,29% dan BBRI 16,69%.
Melihat kelebihan dan kekurangan masing-masing sampai dengan laporan terakhir, maka harga BMRI dan BBRI harusnya berada pada posisi yang tidak jauh berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar