Sabtu, 24 Mei 2014

LSIP - Analisis Laporan Keuangan Q1 2014


PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) mengukir kinerja pendapatan tahunan sampai dengan Q1 2014 yang membaik sedikit namun menghasilkan laba bersih yang lebih rendah karena naiknya beban pokok.

Secara kuartalan kinerja penjualan juga sedikit membaik, namun lagi-lagi laba bersih tidak dapat meningkat karena beban pokok yang lebih tinggi kenaikannya.

Produksi secara tahunan juga tidak menggembirakan karena angkanya menurun. Secara kuartalan produksi basis sawit juga menurun kecuali produksi karet yang meningkat.

Rasio GPM tahunan mencapai angka yang lebih rendah. Secara kuartalan juga masih menurun namun masih lebih baik daripada hasil tahunan.

Neraca terlihat sangat sehat karena beban hutang yang  rendah. Tidak ada beban keuangan secara neto yang diderita oleh perusahaan.

Secara tahunan ada ekspansi yang signifikan atas luasan tanaman belum menghasilkan sehingga ini diharapkan dapat menopang pendapatan jangka panjang perusahaan. Begitu juga dengan saldo aset tetap secara tahunan yang meningkat cukup besar diharapkan dapat menopang pendapatan jangka panjang.

Valuasi harga saham perusahaan sampai dengan data terakhir (23/5/14) sebesar Rp 2.300 terlihat masih relatif cukup murah jika diukur dari rasio PBV-nya.



 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar