Kamis, 20 Februari 2014

WOMF - Analisis Laporan Keuangan Q4 2013


PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) mencapai kinerja profitabilitas yang sangat baik pada tahun 2013 dibandingkan dengan tahun 2012.

Walaupun pendapatan turun tipis sebesar 1% menjadi Rp 1,586 triliun, laba bersih dapat meningkat menjadi Rp 66 miliar dari Rp 8 miliar pada tahun 2012. Namun laba pada tahun 2013 sebenarnya lebih banyak disebabkan oleh lebih besarnya pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai pada tahun 2012.
Pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai (yang diakui sebagai beban pada tahun berjalan) pada tahun 2013 adalah turun 28% menjadi Rp 148 miliar dibandingkan dengan tahun 2012. Porsi pembentukan cadangan tersebut adalah sebesar 4,39% dari piutang pembiayaan konsumen. Sedangkan pada tahun 2012, porsi tersebut adalah 7,30%.

Secara kuartalan, pendapatan juga tercatat turun sebesar 4% menjadi Rp 408 miliar namun juga menghasilkan kenaikan laba bersih sebesar 6% menjadi Rp 22 miliar.

Untuk posisi neraca, piutang pembiayaan konsumen pada tahun 2013 tercatat naik 21% menjadi Rp 3,379 triliun. Sedangkan pada Q4 2013 turun sebesar 3% dibandingkan dengan Q3 2013.

Dengan harga terakhir sebesar Rp 240, emiten ini diperdagangkan dengan rasio PER sebesar 7,23 berdasarkan EPS tahun 2013 dan rasio PBV-nya sebesar 0,94 berdasarkan nilai buku per lembar per 31 Desember 2013.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar