Rabu, 12 Februari 2014

ADHI - Analisis Laporan Keuangan Q4 2013

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) melaporkan kinerja yang sangat bagus pada tahun 2013 dibandingkan dengan tahun 2012. Penjualan tercatat meningkat sebesar 28% menjadi Rp 9,799 triliun. Laba kotor meningkat 25% menjadi Rp 1,193 triliun. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik signifikan sebesar 92% menjadi Rp 405,977 miliar. Namun perlu diperhatikan bahwa selama tahun 2013 emiten ini menikmati keuntungan selisih kurs sebesar Rp 110,166 miliar.

Rasio aset lancar terhadap liabilitas lancar meningkat sedikit menjadi 1,39 dari 1,24. Rasio DER juga mencatat perbaikan sedikit menjadi 5,28 dari 5,67.


ROE tercatat sebesar 26% dibandingkan dengan 18% pada tahun sebelumnya.

Rasio GPM mengalami penurunan tipis menjadi 12,18% dari 12,53% sedangkan rasio NPM meningkat signifikan menjadi 4,17% dari 2,80%. Namun perlu diperhatikan pengaruh dari keuntungan selisih kursnya.

Pada harga terakhir sebesar Rp 1.920 (11/2/14), emiten ini diperdagangkan dengan rasio PER sebesar 8,52 berdasarkan EPS selama tahun 2013. Rasio PBV tercatat sebesar 2,25 berdasarkan nilai buku per lembar per 31 Desember 2013.

Analisis laporan keuangan Q3 2013 emiten ini dapat dibaca di sini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar