Selasa, 14 Januari 2014

CTRA - Analisis Laporan Q3 2013


Selama 9M 2013 CTRA (PT Ciputra Development Tbk) mencetak kinerja yang sangat bagus dibandingkan dengan 9M 2012. Penjualan tercatat naik besar di angka 73% menjadi Rp 3,862 triliun dan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik tinggi di angka 95% menjadi Rp 702,963 miliar.

Secara kuartalan, CTRA mencatat kenaikan penjualan sebesar 22% menjadi Rp 1,386 triliun dan mencatat kenaikan laba bersih yang diatribusikan untuk pemilik entitas induk sebesar 29% menjadi Rp 274,532 miliar.

CTRA terlihat  masih akan menikmati penjualan yang solid pada kuartal-kuartal selanjutnya mengingat selama 9M 2013 CTRA masih mencetak kenaikan uang muka dari pelanggan sebesar 44% menjadi sebesar Rp 5,697 triliun.

Kenaikan uang muka dari pelanggan merupakan imbas dari tinggi arus kas masuk dari pelanggan selama 9M 2013 yang naik menjadi Rp 5,646 triliun atau naik sebesar 71%.

Selama Q3 2013, CTRA juga mencatat kenaikan uang muka dari pelanggan dibandingkan dengan Q2 2013 yaitu naik  14%. Arus kas masuk dari pelanggan juga tercatat naik sebesar 3% menjadi Rp 2,007 triliun.

ROE CTRA tercatat mengalami kenaikan yang besar menjadi 15% selama 9M 2013 dari 9% pada tahun 2012.

GPM tercatat turun tipis selama 9M 2013 di angka 47,87% dan NPM naik tipis di angka 26,65%.

Dengan harga terkini Rp 865, valuasi CTRS terlihat sudah cukup fair karena sudah dihargai dengan PER sebesar 14 dan PBV sebesar 2,15 berdasarkan EPS (disetahunkan) selama 9M 2013 dan book value per 30 September 2013.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar