Analisis Laporan Keuangan PT Elnusa Tbk (ELSA) Q3 2014
Tahunan (TTM)
Pendapatan
tidak banyak mengalami perubahan. Di sisi beban pokok, beban lebih hemat sebesar
3% sehingga laba kotor meningkat sebesar 20%. Di sisi lain, kombinasi dari beban
usaha, beban keuangan dan lain-lain berkurang sebesar 51% sehingga laba sebelum pajak berlipat sebesar 107%.
Laba
bersih kemudian melesat sebesar 135% dikarenakan
beban pajak penghasilan yang meningkat sebesar 53%. Pada akhirnya laba
bersih yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat sebesar 146%. Perusahaan menikmati
keuntungan lain-lain yang sebagian besar merupakan keuntungan dari penjualan
aset tetap pada periode ini dan juga pada periode sebelumnya. Jika disesuaikan,
maka laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk akan
meningkat sebesar 88%.
Rasio
GPM meningkat menjadi 16,76% dari 13,93%.
Saldo
aset tetap berkurang sebesar 2%.
Hutang
finansial menurun sebesar 57%. Beban keuangan menyusut sebesar 88%. Beban
keuangan bukan merupakan beban yang berpengaruh besar lagi terhadap laba bersih
karena jumlahnya yang semakin rendah.
Kuartalan
Pendapatan
mengalami penurunan sebesar 8%. Di sisi beban pokok, beban lebih hemat sebesar
9% sehingga laba kotor berkurang sebesar 3%. Di sisi lain, kombinasi dari beban
usaha, beban keuangan dan lain-lain menghasilan beban berbanding
pendapatan pada periode sebelumnya sehingga laba sebelum pajak tergerus sebesar 23%.
Laba
bersih kemudian terpangkas sebesar 11% dikarenakan
beban pajak penghasilan yang menyusut sebesar 52%. Pada akhirnya laba
bersih yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun sebesar 11%. Perusahaan menikmati
keuntungan lain-lain pada periode ini dan juga pada periode sebelumnya. Jika disesuaikan,
maka laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk akan
meningkat sebesar 28%.
Rasio
GPM meningkat menjadi 16,01% dari 15,18%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar