Sabtu, 20 September 2014

SQBI - Analisis Laporan Keuangan Q2 2014




Analisis Laporan Keuangan PT Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk (SQBI) Q2 2014

Tahunan

Perusahaan mencetak kenaikan penjualan sebesar 13%. Di sisi beban pokok, beban bertambah sebesar 14% sehingga laba kotor meningkat  sebesar 13%. Di sisi lain, kombinasi dari beban usaha dan pendapatan-beban lain meningkat sebesar 1% sehingga laba sebelum pajak tumbuh sebesar 17%. Pada akhirnya laba bersih naik sebesar 17% juga karena pajak penghasilan yang bertambah sebesar 16%.

Rasio GPM yang tinggi mengalami sedikit penyusutan menjadi 60,35% dari 60,48%.

Saldo aset tetap berkurang tipis sebesar 1%.

Perusahaan tidak mempunyai hutang finansial dan secara neto menikmati pendapatan keuangan.

Pengeluaran kas untuk investasi menyusut sebesar 14%. Jika dibandingkan dengan jumlah aset tidak lancar, pengeluaran tersebut setara dengan 14% berbanding 16% pada periode sebelumnya.

Arus kas bersih operasi sangat solid dan lebih besar daripada laba bersihnya. Perusahaan menikmati kas berlebih sehingga mampu membayar dividen yang tinggi kepada pemegang sahamnya.

Kuartalan

Perusahaan mencetak kemunduran penjualan sebesar 8%. Di sisi beban pokok, beban berkurang sebesar 7% sehingga laba kotor terkikis  sebesar 9%. Di sisi lain, kombinasi dari beban usaha dan pendapatan-beban lain menurun sebesar 28% sehingga laba sebelum pajak terpangkas sebesar 4%. Pada akhirnya laba bersih menyusut sebesar 4% juga karena pajak penghasilan yang berkurang sebesar 5%.  Biarpun menyusut, laba bersih ini masih lebih tinggi sedikit daripada rata-rata laba kuartalan sepanjang tahun.


Rasio GPM menyusut menjadi 60,54% dari 60,97%.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar