Senin, 08 September 2014

STTP - Analisis Laporan Keuangan Q2 2014




Analisis Laporan Keuangan PT Siantar Top Tbk (STTP) Q2 2014

Perusahaan secara tahunan sampai dengan Q2 2014 mencetak kenaikan penjualan sebesar 30%. Di sisi beban pokok, beban bertambah sebesar 29% sehingga laba kotor meningkat  sebesar 36%. Di sisi lain, beban usaha, beban keuangan, pendapatan dan beban usaha lain meningkat sebesar 28% sehingga laba sebelum pajak naik sebesar 46%. Kemudian laba bersih bertambah sebesar 36% dikarenakan beban pajak penghasilan yang meningkat sebesar 96%. Pada akhirnya laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga bertambah sebesar 36%.

Secara kuartalan perusahaan mencetak penjualan yang stagnan. Di sisi beban pokok, beban berkurang sebesar 1% sehingga laba kotor meningkat  sebesar 3%. Di sisi lain, beban usaha, beban keuangan, pendapatan dan beban usaha lain meningkat sebesar 31% sehingga laba sebelum pajak tergerus sebesar 18%. Kemudian laba bersih terpotong sebesar 29% dikarenakan beban pajak penghasilan yang bertambah sebesar 28%. Pada akhirnya laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk terpangkas juga sebesar 29%.

Secara tahunan rasio GPM mengembang menjadi 18,37% dari 17,63%. Secara kuartalan rasio  meningkat menjadi 18,67% dari 18,08%.

Saldo aset tetap secara tahunan bertambah sebesar 13%. Peningkatan tersebut diharapkan dapat menopang pendapatan jangka panjang perusahaan.

Secara tahunan saldo hutang finansial meningkat sebesar 10%. Beban keuangan bertambah sebesar 24%. Beban keuangan merupakan beban yang berpengaruh besar terhadap laba bersih perusahaan. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar