Analisis Laporan Keuangan PT
Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) Q2 2014
Perusahaan sampai dengan Q2 2014 mencatat pertumbuhan penjualan
tahunan yang minus yaitu sebesar 2%. Di sisi lain beban pokok turut menurun
sebesar 2% sehingga laba kotor dapat meningkat tipis sebesar 1%. Di sisi selanjutnya, beban usaha yang berkurang sebesar 6% menyebabkan laba usaha meningkat sebesar 14%. Beban keuangan,
keuntugan selisih kurs dan beban lainnya
tercatat berkurang sebesar 82% sehingga laba sebelum pajak meningkat sebesar 43%. Laba bersih pada akhirnya dapat meningkat
sebesar 55% karena beban pajak penghasilan yang meningkat sebesar 189%. Perusahaan
menikmati keuntungan selisih kurs yang signifikan pada periode dan periode
sebelumnya. Jika disesuaikan, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk akan mengembang sebesar 98%.
Secara kuartalan penjualan menipis sebesar 1%. Di sisi
lain beban pokok meningkat sebesar 1% sehingga laba kotor berkurang sebesar 11%.
Di sisi selanjutnya, beban usaha yang meningkat sebesar 9% menyebabkan laba usaha merosot sebesar 32%. Beban keuangan, kerugian selisih kurs dan
beban lainnya berkurang cukup tinggi pada periode ini sehingga menyebabkan laba
sebelum pajak meningkat sebesar 30%. Laba bersih pada akhirnya dapat meningkat
sebesar 24% karena beban pajak penghasilan yang menipis sebesar 4%. Pada akhirnya, laba bersih disesuaikan yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengembang sebesar 5%.
Rasio GPM tahunan
meningkat tipis menjadi 16,49% dari 16.05%
dan secara kuartalan mengempis menjadi 15,77% dari 17,48%.
Secara tahunan, saldo aset tetap meningkat sebesar 2%
sehingga diharapkan dapat menopang pendapatan jangka pendek dan jangka panjang
perusahaan.
Hutang finansial secara tahunan menipis yaitu sebesar 6%.
Beban keuangan berkurang sebesar 2%. Beban keuangan merupakan beban yang
berpengaruh signifikan terhadap laba bersih perusahaan.
Pengeluaran kas untuk investasi secara tahunan terpangkas
signifikan sebesar 81%. Jika dibandingkan dengan jumlah aset tidak lancar,
pengeluaran tersebut adalah sebesar 2% saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar