Analisis Laporan Keuangan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX)
Q2 2014
Perusahaan
secara tahunan sampai dengan Q2 2014 mencetak pertumbuhan pendapatan sebesar 21%. Di sisi
beban pokok, beban naik sebesar 22% sehingga laba kotor naik sebesar 14%. Di sisi lain, beban usaha dan beban lain meningkat sebesar 16% sehingga laba usaha meningkat sebesar 12%. Kombinasi dari beban keuangan neto dan laba
(rugi) entitas asosiasi yang berkurang sebesar 11% menyebabkan laba sebelum
pajak menguat sebesar 17%. Laba bersih kemudian dapat meningkat sebesar 23%
dikarenakan beban pajak penghasilan yang bertambah sebesar 4%. Laba besih yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk kemudian mengembang sebesar 28%.
Secara
kuartalan perusahaan mencetak
pertumbuhan pendapatan sebesar 16%. Di sisi
beban pokok, beban naik sebesar 17% sehingga laba kotor naik sebesar 7%. Di sisi lain, beban usaha dan beban lain meningkat sebesar 13% sehingga laba usaha meningkat tipis sebesar
1%. Kombinasi dari beban keuangan neto dan laba
(rugi) entitas asosiasi yang bertambah sebesar 26% menyebabkan laba sebelum
pajak terkikis sebesar 3%. Laba bersih kemudian terpangkas sebesar 7%
dikarenakan beban pajak penghasilan yang bertambah sebesar 8%. Laba besih yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk kemudian terpangkas sebesar 13%.
Secara tahunan rasio GPM terkikis menjadi 14,40% dari 15,21%. Secara kuartalan rasio GPM kembali melemah menjadi 14,08% dari
15,14%.
Saldo
aset tetap secara tahunan meningkat sebesar
37%. Saldo piutang pembiayaan konsumen meningkat sebesar 20%. Peningkatan-peningkatan
tersebut diharapkan dapat menopang pendapatan jangka panjang perusahaan.
Hutang
finansial perusahaan secara tahunan meningkat sebesar 14%. Beban keuangan berkurang
sebesar 12%. Beban keuangan merupakan beban yang berpengaruh signifikan
terhadap laba bersih perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar