Analisis Laporan Keuangan PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) Q2
2014
Perusahaan
secara tahunan sampai dengan Q2 2014 mencetak pertumbuhan penjualan sebesar 5%. Beban pokok penjualan naik sebesar 1%
sehingga laba kotor naik sebesar 18%. Di sisi lain beban usaha meningkat sebesar 41% sehingga laba usaha merosot sebesar 12%. Beban keuangan dan beban lainnya yang
meningkat sebesar 11% menyebabkan laba sebelum pajak terperosok
sebesar 12%. Pada
akhirnya laba bersih
disesuaikan terpangkas sebesar 9% karena pertumbuhan beban pajak penghasilan sebesar
18%.
Secara
kuartalan perusahaan mencetak
pertumbuhan penjualan
yang baik dengan kenaikan sebesar 7%. Namun beban pokok penjualan naik sebesar 16% sehingga laba kotor merosot sebesar 12%. Di sisi lain beban usaha meningkat sebesar 8% sehingga laba usaha terperosok sebesar 41%. Pada akhirnya laba
bersih disesuaikan
turun sebesar 52% karena beban pajak
penghasilan yang berkurang sebesar 11%.
Secara tahunan rasio GPM menebal menjadi 30,17% dari 26,93%. Secara kuartalan rasio GPM turun
menjadi 25,48% dari 31,01%.
Saldo
aset tetap secara tahunan
meningkat sebesar 41%.
Peningkatan ini diharapkan dapat menyumbang pada peningkatan pendapatan jangka
panjang.
Secara tahunan saldo hutang finansial melambung sebesar 70%. Namun, beban keuangan berkurang sebesar 22%.
Beban keuangan merupakan beban yang berpengaruh cukup besar terhadap laba
bersih perusahaan.
Pengeluaran kas untuk investasi secara tahunan meningkat sebesar 65%. Jika dibandingkan dengan jumlah aset tidak
lancar, pengeluaran tersebut setara dengan 36%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar