Analisis Laporan Keuangan SMGR Q2 2014
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) secara tahunan sampai dengan Q2 2014 mencatat kinerja pendapatan yang baik karena naik sebesar 16%. Namun beban pokok naik lebih besar sehingga laba kotor hanya naik sebesar 10%. Tekanan yang diberikan oleh beban usaha dan lainnya menyebabkan laba usaha hanya dapat naik sebesar 6%. Pada akhirnya laba bersih (disesuaikan) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk hanya meningkat sebesar 5% saja.
Secara kuartalan kinerja pendapatan tampil sangat baik karena naik sebesar 9%. Beban pokok naik lebih kecil sehingga laba kotor dapat naik
sebesar 15%. Beban usaha dan lainnya meningkat lebih rendah sehingga laba usaha dapat naik sebesar 18%. Pada akhirnya laba
bersih (disesuaikan) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas
induk meningkat sebesar 17%.
Secara tahunan rasio GPM terkikis menjadi sebesar 44,53% dari 46,87%. Secara kuartalan rasio GPM telah meningkat yaitu menjadi 46,03% dari 43,31%.
Secara tahunan saldo aset tetap meningkat sebesar 12%. Peningkatan ini diharapkan dapat menopang pendapatan jangka panjang perusahaan.
Perusahaan mempunyai hutang finansial yang kecil sehingga beban keuangan tidak membebani perusahaan.
Secara tahunan pengeluaran kas untuk investasi masih tetap tinggi walaupun menurun sebesar 20%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar