Selasa, 29 Juli 2014

BJBR - Analisis Laporan Keuangan Q2 2014


Analisis Laporan Keuangan BJBR Q2 2014

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) mencetak kinerja pendapatan bunga dan syariah tahunan sampai dengan Q2 2014 yang cukup baik yaitu naik sebesar 16%. Namun beban bunga dan syariah yang naik lebih besar yaitu sebesar 30% menyebabkan pendapatan bunga bersih dan syariah meningkat hanya sebesar 6%. Tingginya beban penyisihan cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan dan non-keuangan dan beban operasional lainnya banyak menguras laba sehingga laba operasional harus terkikis sebesar 7%. Kombinasi dari turunnya pendapatan nonoperasional dan naiknya beban pajak penghasilan menyebabkan laba bersih yang dapat diatribusikn kepada pemilik entitas induk melorot sebesar 18%.

Secara kuartalan pendapatan bunga dan syariah meningkat sebesar 5%. Namun, lagi-lagi beban bunga dan syariah yang lebih tinggi menyebabkan pendapatan bunga dan syariah bersih harus turun sebesar 4%.  Terutama disebabkan oleh naiknya beban penyisihan cadangan kerugian penurunan nilai dan beban operasional lainnya, laba operasional terpelanting sebesar 49%. Pada akhirnya laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk terjungkal sebesar 54%.

Margin laba kotor secara tahunan melorot menjadi 52,71% dari 57,69%. Secara kuartalan margin laba kotor makin turun menjadi 46,77% dari 50,83%.

Secara tahunan kredit yang diberikan meningkat dengan baik yaitu sebesar 13%. Secara kuartalan kredit tersebut meningkat sebesar 5%.

Simpanan nasabah secara tahunan meningkat sebesar 15%. Secara kuartalan saldo tersebut juga naik yaitu sebesar 2%.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar