Selasa, 01 Juli 2014

BKSL - Analisis Laporan Keuangan Q1 2014


PT Sentul City Tbk (BKSL) sampai dengan Q1 2014 mencetak kinerja pendapatan yang baik secara tahunan. Begitu juga dengan laba kotor yang dapat meningkat dengan memuaskan. Namun beban usaha yang meningkat menekan laba usaha sehingga laba usaha menjadi minus. Perusahaan menikmati pendapatan lain-lain tidak berulang yang sangat besar. Bila pendapatan tersebut dikeluarkan dari perhitungan laba bersih, maka laba bersih tertekan cukup dalam menjadi rugi. Naiknya beban keuangan turut menekan perolehan laba bersih.

Secara kuartalan pendapatan menurun jauh. Begitu juga dengan margin laba kotor yang menurun menyebabkan laba kotor terjerembab dalam. Perusahaan menikmati keuntungan selisih kurs pada lini pendapatan usaha lainnya sehingga laba usaha menjadi meningkat. Di sisi lain beban keuangan juga menurun sehingga perusahaan menikmati laba bersih. Namun apabila laba selisih kurs tersebut dikeluarkan dari perhitungan maka perusahaan sebenarnya masih menderita kerugian.

Dari sisi neraca, persediaan meningkat empat kali lipat sehingga diharapkan dapat mendukung pendapatan dalam jangka pendek dan jangka panjang. Namun tampaknya persediaan tersebut sebagian besar masih banyak yang belum dapat dijual karena masih berupa lahan yang siap dibangun sehingga pendapatan perusahaan masih tetap seret.


Uang muka pelanggan secara tahunan masih meningkat dengan signifikan. Begitu juga secara kuartalan yang masih meningkat.

Kas masuk dari pelanggan secara tahunan juga meningkat dengan cukup baik. Begitu juga secara kuartalan yang meningkat pesat. Arus kas masuk yang masih baik ini diharapkan dapat terus berlanjut dan dapat meningkat lagi. Pendapatan yang diperoleh oleh perusahaan sampai dengan saat ini masih belum cukup optimal karena tingginya beban usaha dan beban keuangan yang meningkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar