Minggu, 24 Agustus 2014

HEXA - Analisis Laporan Keuangan Q2 2014




Analisis Laporan Keuangan PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) Q2 2014

Perusahaan secara tahunan sampai dengan Q2 2014 mencetak penurunan penghasilan  sebesar 20%. Di sisi beban pokok, beban turun sebesar 15%  sehingga laba kotor melorot sebesar 39%. Di sisi lain, beban usaha dan beban lain berkurang tipis sebesar 1% sehingga laba usaha turun sebesar 64%. Laba sebelum pajak kemudian merosot sebesar 64% karena beban keuangan yang berkurang banyak. Laba bersih pada akhirnya turun sebesar 65% dikarenakan beban pajak penghasilan yang mengempis sebesar 60%.

Secara kuartalan penhasilan  merosot sebesar 32%. Di sisi beban pokok, beban turun sebesar 36%  sehingga laba kotor terkikis sebesar 3%. Di sisi lain, beban usaha dan beban lain bertambah sebesar 9% sehingga laba usaha turun sebesar 18%. Laba sebelum pajak kemudian merosot sebesar 18% karena beban keuangan yang berkurang. Laba bersih pada akhirnya turun sebesar 11% dikarenakan beban pajak penghasilan yang mengempis sebesar 33%.

Secara tahunan rasio GPM terkikis menjadi 15,22% dari 20,05%. Secara kuartalan rasio GPM mengembang menjadi 17,78% dari 12,46%.

Saldo aset tetap secara tahunan meningkat tipis sebesar 2%.

Hutang finansial perusahaan secara tahunan berkurang sebesar 34%. Beban keuangan dapat dihemat sebesar 80%. Beban keuangan merupakan beban yang tidak berpengaruh besar terhadap laba bersih perusahaan.

Pengeluaran kas untuk investasi secara tahunan meningkat sebesar 65%. Jika dibandingkan dengan jumlah aset tidak lancar pengeluaran tersebut setara dengan 15% berbanding 9% pada periode sebelumnya.


 Catatan: Laporan keuangan tahunan HEXA berakhir pada 31 Maret.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar