Jumat, 07 November 2014

INDS - Analisis Laporan Keuangan Q3 2014




Analisis Laporan Keuangan PT Indospring Tbk (INDS) Q3 2014


Tahunan (TTM)

Penjualan meningkat sebesar 15%. Di sisi beban pokok, beban bertambah sebesar 15% sehingga laba kotor meningkat sebesar 10%. Di sisi lain, kombinasi dari beban usaha dan pendapatan-beban operasi lain bertambah sebesar 17% sehingga laba usaha tergerus sebesar 14%. Beban keuangan turun sebesar 62% sehingga laba sebelum pajak turun sebesar 7%.

Pada akhirnya laba bersih terpangkas sebesar 10% dengan beban pajak penghasilan yang bertambah sebesar 1%. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menyusut sebesar 9%.

Jika disesuaikan, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk akan turun sebesar 1%.

Rasio GPM menyusut menjadi 17,65% dari 18,30%.

Saldo aset tetap bertambah sebesar 48%. Besarnya aset tetap diharapkan dapat menopang pertumbuhan pendapatan jangka panjang perusahaan.

Hutang finansial naik sebesar 3%. Beban keuangan merupakan beban yang tidak berpengaruh besar terhadap laba bersih.

Kuartalan (Q3 2014 vs Q2 2014)

Penjualan turun sebesar 9%. Di sisi beban pokok, beban berkurang sebesar 7% sehingga laba kotor menyusut sebesar 22%. Di sisi lain, kombinasi dari beban usaha dan pendapatan-beban operasi lain bertambah sebesar 18% sehingga laba usaha tergerus sebesar 41%. Beban keuangan meningkat sebesar 159% sehingga laba sebelum pajak turun sebesar 49%.

Pada akhirnya laba bersih terpangkas sebesar 49% dengan beban pajak penghasilan yang berkurang sebesar 49%. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menyusut juga sebesar 49%.

Jika disesuaikan, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk akan turun sebesar 49%.

Rasio GPM menyusut menjadi 14,71% dari 17,02%.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar