Analisis Laporan Keuangan PT KMI Wire & Cable Tbk (KBLI) Q3 2014
Tahunan (TTM)
Penjualan
merosot sebesar 13%.
Di sisi beban pokok, beban berkurang sebesar 10% sehingga laba kotor melorot sebesar 33%. Di sisi lain, kombinasi dari beban
usaha, beban keuangan, laba-rugi selisih kurs dan pendapatan-beban operasi lain
berkurang sebesar 34% sehingga laba sebelum pajak turun sebesar 32%.
Pada
akhirnya laba bersih terpangkas sebesar 32% dengan beban pajak penghasilan yang
berkurang sebesar 30%.
Jika
disesuaikan, laba bersih akan turun sebesar 43%.
Rasio
GPM menyusut menjadi 9,00% dari
11,70%.
Penjualan
perusahaan sebagian besar disumbangkan dari segmen kabel listrik tegangan
rendah. Penjualan segmen ini tercatat menurun sebesar 11% dengan hasil yang
menurun sebesar 33%.
Saldo
aset tetap bertambah
sebesar 3%. Besarnya aset tetap diharapkan dapat menopang pertumbuhan pendapatan
jangka panjang perusahaan.
Hutang
finansial berkurang sebesar 5%. Beban keuangan meningkat sebesar 140%. Beban
keuangan merupakan beban yang berpengaruh besar terhadap laba bersih.
Kuartalan (Q3 2014 vs Q2 2014)
Penjualan
merosot sebesar 13%.
Di sisi beban pokok, beban berkurang sebesar 9% sehingga laba kotor melorot sebesar 46%. Di sisi lain, kombinasi dari beban
usaha, beban keuangan, laba-rugi selisih kurs dan pendapatan-beban operasi lain
berkurang sebesar 8% sehingga laba sebelum pajak turun sebesar 81%.
Pada
akhirnya laba bersih terpangkas sebesar 84% dengan beban pajak penghasilan yang
berkurang sebesar 30%.
Jika
disesuaikan, laba bersih akan turun sebesar 78%.
Rasio
GPM menyusut menjadi 7,13% dari
11,44%.
Penjualan
perusahaan sebagian besar disumbangkan dari segmen kabel listrik tegangan
rendah. Penjualan segmen ini tercatat menurun sebesar 6% dengan hasil yang
menurun sebesar 50%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar