Minggu, 30 November 2014

WIIM - Analisis Laporan Keuangan Q3 2014



Analisis Laporan Keuangan PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) Q3 2014


Tahunan (TTM)

Penjualan neto meningkat sebesar 11%. Di sisi beban pokok, beban berkurang sebesar 1% sehingga laba kotor naik sebesar 4%. Di sisi lain, beban usaha bertambah sebesar 26% sehingga laba usaha merosot sebesar 25%. Kombinasi dari pendapatan-beban keuangan, laba-rugi selisih kurs dan pendapatan-beban lain yang secara neto menimbulkan beban tercatat meningkat sebesar 21% sehingga laba sebelum pajak terpangkas sebesar 27%.

Pada akhirnya laba bersih menyusut sebesar 25% dengan beban pajak penghasilan yang berkurang sebesar 33%. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk merosot juga sebesar 25%.

Jika disesuaikan, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk akan terperosok sebesar 25%

Rasio GPM meningkat menjadi 29,29% dari 28,23%.

Saldo aset tetap bertambah sebesar 34%.

Hutang finansial bertambah sebesar 20%. Beban keuangan naik sebesar 81%. Beban keuangan mulai berpengaruh cukup besar terhadap laba bersih.

Kuartalan (Q3 2014 vs Q2 2014)

Penjualan neto meningkat sebesar 19%. Di sisi beban pokok, beban bertambah sebesar 12% sehingga laba kotor melejit sebesar 40%. Di sisi lain, beban usaha meningkat sebesar 36% sehingga laba usaha melesat sebesar 49%. Kombinasi dari pendapatan-beban keuangan, laba-rugi selisih kurs dan pendapatan-beban lain yang secara neto menimbulkan beban tercatat meningkat sebesar 74% sehingga laba sebelum pajak menebal sebesar 47%.

Pada akhirnya laba bersih melesat sebesar 54% dengan beban pajak penghasilan yang bertambah sebesar 30%. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk bertambah juga sebesar 54%.

Jika disesuaikan, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk akan membesar sebesar 64%

Rasio GPM meningkat menjadi 29,94% dari 25,48%.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar